Cegah Radikalisme dan Terorisme, BNPT Bakal Jadikan Kabupaten Bogor Percontohan Kabupaten Kebangsaan
BogorZoneNews - Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu menerima kunjungan kerja Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI, Komjen. Pol. H. Mohammed Rycko Amelza Dahniel, di Kantor Bupati Bogor, Cibinong, Jumat, 12 Juli 2024.
Dalam kunjungan tersebut, selain membahas sejumlah agenda dan program kerja BNPT, yang bisa berkolaborasi dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor, BNPT juga berencana menjadikan Kabupaten Bogor sebagai percontohan Kabupaten Kebangsaan.
Hadir dalam kesempatan tersebut Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan, BNPT, Irjen Pol. Ibnu Suhaendra dan Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT, Brigjen TNI Roedy Widodo.
Mendampingi Pj. Bupati Bogor, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) dan Dinas Pendidikan.
Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Bogor berterima kasih atas kehadiran, kunjungan, dan arahan dari Kepala BNPT.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Bogor akan meindaklanjuti dengan langkah-langkah taktis. Diantaranya, dengan kegiatan nyata dalam rangka menjaga warga masyarakat Kabupaten Bogor terpapar ideologi radikalisme dan terorisme.
“Intinya adalah BNPT ingin menjadikan Kabupaten Bogor sebagai Kabupaten Kebangsaan, yang di dalamnya ada Desa Siaga, ada juga Sekolah Damai, kemudian ada juga Kampus Kebangsaan. Tentu pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bogor sangat berterima kasih, menyambut baik inisiasi dan akan kita tuangkan dalam bentuk MOU,” jelas Asmawa.
Asmawa juga mengatakan, posisi kantor BNPT ada di wilayah Kabupaten Bogor, BNPT juga memiliki museum tentang bagaimana pendidikan edukasi untuk penanganan terorisme, Pemerintah Kabupaten Bogor akan mendukung sepenuhnya agar sekolah di Kabupaten Bogor bisa belajar terkait hal tersebut, guna mencegah masuknya ideologi radikalisme dan terorisme.
Kepala BNPT RI, Komjen. Pol. H. Mohammed Rycko Amelza Dahniel menerangkan, tujuan kedatangannya dalam rangka silaturahmi dengan Pj. Bupati Bogor beserta jajaran Pemkab Bogor.
Selanjutnya BNPT berencana untuk membuat pilot project, yakni menjadikan Kabupaten Bogor sebagai percontohan Kabupaten Kebangsaan, dengan melaksanakan beberapa program kegiatan.
“Di antaranya Sekolah Damai untuk di tingkat SMP dan SMA, kemudian kampus kebangsaan di tingkat perguruan tinggi, serta Desa Damai. Tujuannya untuk membangun ketahanan masyarakat terhadap berbagai ideologi yang tidak sesuai dengan kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat,” terang Komjen Pol. Rycko.
Komjen Pol. Rycko mengungkapkan, BNPT mulai dengan membangun family resilience atau ketahanan keluarga, setelah itu akan terbentuk community resilience, dan akhirnya membentuk national resilience.
Sehingga, menjadi bangsa yang memiliki ketahanan. Lantaran itu dimulai dari Kabupaten Bogor, karena merupakan wilayah yang sangat strategis, punya wilayah yang luas, dan jumlah penduduk Kabupaten terbesar di Indonesia.
“Insya Allah, kami bersama Pj. Bupati, akan menjadikan Kabupaten Bogor Bogor menjadi percontohan bagi Kabupaten, Kota lain di Indonesia, sebagai sebuah Kabupaten Kebangsaan,” tandas Kepala BNPT RI. ***
Penulis: Fajar
Editor: Muhammad Zafry Akbar