Pj. Bupati Bogor : Jaga Netralitas, ASN Pemkab Bogor Tandatangani Pakta Integritas
𝕭𝖔𝖌𝖔𝖗𝖓𝖊𝖜𝖘𝖗𝖔𝖔𝖒 - Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri menegaskan, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Bogor harus menjaga netralitas, dalam penyelenggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bogor 2024.
“Kami tegaskan kepada seluruh ASN lingkup Pemkab Bogor, untuk menjaga netralitas dan memberikan keadilan kepada seluruh pihak-pihak yang terkait, dalam penyelenggaraan Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Bogor. Kita sudah ada regulasi jelas bahwa ASN itu harus netral. Tidak memihak kepada siapapun, dan juga tidak memihak atau membantu siapapun,” tegas Pj. Bupati Bogor, saat memimpin apel pagi di halaman kantor Setda, Cibinong, Senin, 4 November 2024.
Dalam kesempatan apel pagi itu, sekaligus dilakukan Penandatanganan Pakta Integritas Netralitas ASN, dalam pelaksanaan Pilkada Kabupaten Bogor 2024.
Lebih lanjut Bachril Bakri menyebutkan, pelaksanaan Pilkada Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati tinggal 23 hari lagi. Persiapan dan pelaksanaan sudah dilakukan, karena fungsi Pemerintah Daerah adalah mendukung dan mempersiapkan segala sesuatunya.
“Kita sudah membantu KPU dan Bawaslu, juga memfasilitasi dukungan-dukungan lain. Termasuk nanti mengawal suksesi distribusi logistik, untuk memastikan dapat terdistribusi dengan baik ke tempat pemungutan suara. Saya juga sudah cek langsung kesiapan logistik ke gudang KPU, untuk mengecek kegiatan sortir dan lipat, serta sekaligus menghitung kertas suara, memisahkan kertas suara mana yang rusak, mana yang baik, yang bisa digunakan,” bebernya.
Dalam kesempatan itu, Pj. Bupati Bogor juga meminta seluruh ASN untuk mendukung suksesi Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Bogor. Sebab, ada sekitar 7.908 TPS dan 72.000 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang tersebar di seluruh Kabupaten Bogor.
“Selain mendorong terwujudnya suksesi Pilkada 2024, tugas kita adalah mendorong meningkatkan partisipasi pemilih dengan mengajak seluruh masyarakat datang ke TPS untuk memilih, tapi jangan sampai ada yang dipengaruhi masalah pilihan, silahkan mereka memilih sesuai hati nuraninya masing-masing,” katanya.
Untuk memastikan pelaksanaan Pilkada 2024 berjalan dengan damai, pihaknya akan menugaskan pejabat Eselon II untuk memonitor, mengawasi dan melihat pelaksanaan Pilkada 2024.
“Kita akan turunkan seluruh Pejabat Eselon II menjadi koordinator di tiap Kecamatan, untuk mengawasi, mencermati dan melihat seluruh penyelenggaraan juga memberikan solusi apabila ada kendala atau permasalahan yang ditemukan pada saat pelaksanaan Pilkada,” tandasnya. ***
𝐏𝐞𝐧𝐮𝐥𝐢𝐬: 𝐅𝐚𝐣𝐚𝐫
𝐄𝐝𝐢𝐭𝐨𝐫: 𝐌𝐮𝐡𝐚𝐦𝐦𝐚𝐝 𝐙𝐚𝐟𝐫𝐲 𝐀𝐤𝐛𝐚𝐫